IAIN Purwokerto dan ISIF Cirebon Teken MoU Pengembangan Masyarakat
LPM LATAR, CIREBON – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto dan Institut Studi Islam Fahmina (ISIF) Cirebon menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait penguatan pengembangan masyarakat. MoU ditandatangani langsung Rektor ISIF, Hj. Afwah Mumtazah, M.Ag. dan Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora IAIN Purwokerto, Dr. Hj. Naqiyah, M.Ag.
“Melalui kerjasama yang dituangkan dalam nota kesepahaman ini, kita berharap dapat semakin giat melakukan pengembangan masyarakat,” ujar Naqiyah setelah acara penandatanganan di Ruang Meeting Yayasan Fahmina, Kamis (11/10).
Perjanjian kerjasama IAIN Purwokerto dan ISIF Cirebon meliputi tiga ruang lingkup, yaitu kajian sosial keagamaan, pendampingan masyarakat marjinal, dan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).
“Program konkret yang akan kami laksanakan di antaranya mahasiswa kami akan melakukan PPL di sini. Sehingga bisa belajar langsung dari ISIF dan Fahmina. Kami berharap nota kesepahaman ini akan menjadi langkah awal yang nyata demi mewujudkan program-program dan kegiatan dalam penguatan pengembangan masyarakat,” lanjut Naqiyah.
Naqiyah menyebut ISIF dan Fahmina merupakan lembaga yang memang sudah giat dan eksis di masyarakat serta diakui oleh banyak kalangan. Sebab, kegiatan-kegiatan yang dilakukan kedua lembaga tersebut benar-benar menyentuh masyarakat bawah dan membangun masyarakat yang terpinggirkan.
“Terjalinnya kerjasama ini semoga bisa mewujudkan harapan dan menambah wawasan kami. Sekaligus menjaga silahturahmi kami dengan ISIF dan Fahmina. Nota kesepahaman ini semoga bisa menjadi dasar dan komitmen bersama untuk dapat diimplementasikan dalam berbagai kegiatan,” tutup Naqiyah.
Nota kesepahaman tersebut berlaku selama 1 tahun terhitung sejak tanggal ditandatangani, Kamis (11/10), dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan antara IAIN Purwokerto dan ISIF Cirebon. (Arul)